Sabtu, 17 Mei 2014

Backup - Restore pada Windows 7 dan 8 dengan Ghost

Ilat Jawa :
"Koreng ati tanpa dinyana, tanpa dikira isa gawe congkrahing lelakon, becik sak durunge kapitunan selehno budimu kanthi awas lan eling. Sak wanci-wanci ana bebendu, bisa kanggo paugeman. Kuwi kaki, laku kang utama"
Virus atau sebab kerusakan lain, tanpa disangka-sangka seringkali merusak sistem komputer. Sebaiknya sebelum hal itu terjadi lakukanlah backup system. Bila sewaktu-waktu benar-benar terjadi kerusakan, kita tinggal mengambilnya kembali. Menurut hematku, langkah itulah yang terbaik - mencegah lebih baik dari pada mengobati

Baru saja mencoba berkiprah di blog, baru menghasilkan satu tulisan. Eh, sudah ada request tentang backup-restore menggunakan Ghost, padahal  aku sedang menyiapkan tulisan tentang urut-urutan instalasi AppServ. Baiklah tulisan tentang AppServ aku tunda dulu, ini yang lebih utama.

Sekilas tentang Ghost
Menyebut 'Ghost', bayanganku terlempar pada sosok menyeramkan tante kunti (kuntilanak), suster ngesot, twilight, underworld, kamu, dan lain-lain yang masuk dalam ordo 'Hantu'. Hiii....

Kenyataannya bukan begitu. Ghost adalah sebuah software aplikasi untuk backup, restore, cloning, dan membuat salinan ke file image sebuah hardisk atau partisi. Dari perbandinganku dengan software sejenis, Acronis B&R, Paragon, EaseUS, O&O Disk Image, Macrium Reflect, CloneDisk, Roadkil Disk Image, GImageX, Drive Image XML, dan bawaan dari Windows sendiri. Ghost unggul dalam kecepatan proses, hasil yang kecil, dan transport melalui LAN (peer to peer). Sebagai gambaran, Harddiskku untuk partisi C berisi data sekitar 28 Gb, bila dibuat image jadinya hampir 10 Gb, proses penulisannyapun tergolong super cepat, hanya sekitar 10-20 menit.
Ghost seringkali aku gunakan untuk melakukan cloning sistem pada komputer lain. Misalnya dalam Lab Komputer terdapat 24 clien dengan sistem operasi yang sama, bila instalasi dilakukan satu persatu pasti memerlukan waktu yang sangat lama - berhari-hari, dengan menggunakan Ghost selesai dalam waktu beberapa jam saja.
Beberapa sistem operasi baku juga aku simpan dalam image Ghost, Ada Windows Xp, 7, 8, lengkap dengan software inti. Sehingga bila diperlukan sewaktu-waktu dapat cepat melakukannya.
Pada cerita ini, Ghost yang aku pergunakan seperti pada penampakan berikut :

Sekilas tentang Windows7
Tidak perlu bertele-tele, Windows yang aku pakai dalam cerita ini adalah Windows7 Ultimate SP1 x86. Aku pernah mencobakan pada Windows 8.1 berhasil dengan gemilang!. Caranyapun sama dengan Windows7.
Perlu aku jelaskan disini, dalam melakukan instalasi Windows, tidak perlu menggunakan partisi kosong di awal drive (perhatikan penampakan), jadi memang sejak awal instalasi Windows sudah dipersiapkan untuk Ghost. Penampakan peta harddisk seperti berikut :
Untuk menampilkan peta harddisk, dapat menggunakan perintah [Computer Management] - [Disk Management]

Membuat Image Sistem Dengan Ghost
  1. Masuk ke Ghost, Penampakannya seperti gambar di atas.
  2. Pilih [Local] - [Partition] - [To Image], oh ya. Sebaiknya dalam memberikan perintah Anda menggunakan tombol keyboard, jangan menggunakan mouse/pad, pengalamanku, sekali terpeleset melakukan klik mouse dan salah, akibatnya dapat merusak sistem. Penampakan seperti berikut : 
  3. Pilih Harddik mana yang akan dilakukan Image. Karena di sini ada dua buah Harddisk secara phisik, harus dipilih salah satu. Pada kasus ini adalah Disk 1. Penampakan seperti berikut :
  4. Pilih Partisi mana yang akan dilakukan Image. Pada Harddisk terpilih, terdapat dua buah partisi, pilih partisi yang akan dibuatkan image. Penampakan seperti berikut :
  5. Selanjutnya, tulis nama file Ghost. Dalam contoh ini, nama yang aku pergunakan adalah recv (maksudku adalah recover), tekan [Save] untuk melanjutkan. Penampakan seperti berikut :
  6. Lakukanlah compress bila perlu, yang [Fast] atau [High]. Penampakan seperti berikut :
  7. Jawab dengan [Yes] bila muncul pertanyaan 'anu, anu, anu?' (baca sendiri ya?) Penampakan seperti berikut :
  8. Proses akan berlangsung. di situ tertulis estimasi waktu yang di butuhkan Penampakan seperti berikut :
  9. Selesai. File yang dihasikan dengan compress high dari 27.81Gb hanya menjadi 8.69Gb dengan waktu proses tidak kurang dari 15 menit.

Menulis kembali Image Sistem Yang Telah Di Buat Dengan Ghost
PENTING. Proses ini bila terjadi kesalahan perintah atau terputusnya listrik dapat mengakibatkan data rusak. Hati-hatilah!
  1. Masuk ke Ghost, Penampakannya seperti gambar di atas.
  2. Pada praktik kali ini, file bentukan dari proses di atas akan aku tulis pada Drive 2, H:\tmp yang sebelumnya sudah aku persiapkan. Pilih [Local] - [Partition] - [From Image]. Penampakan seperti berikut : 
  3. Pilih lokasi dan nama file image, dalam hal ini adalah RECV.GHO. Penampakan seperti berikut :
  4. Pilih Partisi mana file Image terletak, penampakan seperti berikut, tekan saja [Ok] untuk melanjutkan :

  5. Pilih Drive Tujuan untuk menulis file image, dalam kasus ini akan aku tulis di drive 2. Penampakan seperti berikut :
     
  6. Pilih pada partisi mana file image akan di tulis, dalam kasus ini akan aku tulis di H:\tmp. Penampakan seperti berikut :
  7. BERHENTI DULU!, ingat-ingatlah langkah yang telah di buat, perhatikan tulisan yang ada disitu! 'anu, anu, anu. Permanently Overwritten' berarti bila sudah berjalan tidak dapat dibatalkan. Jika ragu-ragu sebaiknya ulangi langkah mulai no. 2 di atas.Jika yakin tidak ada perintah yang salah, ketik [Yes] untuk melanjutkan. Penampakan seperti berikut :
  8.  Proses akan berjalan. Penampakan seperti berikut :
  9. Reset komputer. Proses penulisan file image telah selesai.

Demikian tulisanku tentang 'Ghost', terimakasih telah berkunjung ke gubuk yang sederhana ini dan meluangkan waktu untuk membaca cerita disini, tulisan ini bukan karya 'copy-paste', jika hasil 'copy-paste', aku akan menampilkan sumber dan bila mungkin link-nya. Meskipun begitu, silahkan Anda menyalin sebagian atau seluruhnya tulisan ini. Dengan atau tanpa menyertakan link blog ini. Senang sekali aku bila tulisan ini Anda anggap bagus, lebih-lebih dapat bermanfaat bagi Anda.
Tidak ada tunas yang ingin tumbuh kesamping atau ke bawah, semuanya ingin menjulang tinggi menggapai cakrawala - bercengkerama dengan langit. Namun ingat, tunas yang tinggipun masih butuh pupuk yang kotor, batang yang kaku-kasar dan rimbunan daun-batang.
Begitupun pengetahuan, tidak ada seorangpun yang ingin pengetahuannya berhenti atau bahkan mundur, setiap orang ingin senantiasa meningkatkan pengetahuannya, merasakan kepuasan dengan keberhasilan-keberhasilan. Namun ingat,sepandai apapun manusia, masih membutuhkan orang lain, saling isi-mengisi.
Mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan, silahkan menulis kesan, kritik, atau apapun. Selagi dalam batas kemampuanku, akan aku tanggapi.

Salam...
g+ : wisnusuharnoko@gmail.com
fb : w1155nu@yahoo.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar